Sunnah-Sunnah Fithrah

3802

      Pengertian sunnah-sunnah Fithrah

Sunnah-Sunnah Fithrah

Yaitu, sifat-sifat dasar yang menjadi fitrah manusia dan berfungsi sebagai pelengkap agar manusia tampil lebih indah dan menarik

      ‘Aisyah meriwayatkan, Rasulullahbersabda, “Ada sepuluh jenis fitrah manusia, yaitu, “menggunting kumis, memelihara jenggot, bersiwak, memasukkan air ke dalam hidung lalu menyemburkannya keluar, memotong kuku, membersihkan ruas-ruas jari, mencabut bulu ketiak, mencukur bulu kemaluan, hemay menggunakan air, dan berkumur-kumur.”[ HR. Muslim ]

      1-Bersiwak (menggosok gigi)

Siwak adalah

Sejenis tangkai pohon arak yang digunakan untuk menggosok gigi dan membersihkannya dari sisa-sisa makan atau menghilangkan baunya.

      Bersiwak di setiap waktu merupakan sunnah. Rasulullahbersabda, “Siwak itu membersihkan mulut dan mendatangkan keridhaan Allah Subahanahu wa Ta’ala.”[ HR. Ahmad]

      Bersiwak sangat dianjurkan pada saat:

      1- Berwudhu

      Rasulullahbersabda, “Seandainya tidak memberatkan umatku, niscaya aku perintahkan mereka bersiwak setiap mereka berwudhu.”[ HR. Ahmad]

      2- Ketika Hendak Mengerjakan Shalat

      Rasulullahbersabda, “Seandainya tidak memberatkan umatku, niscaya aku perintahkan mereka bersiwak setiap mereka mendirikan shalat.”[ Muttafaq ‘Alaih]

      3- Ketika Masuk Rumah

      Diriwayatkan oleh Al-Miqdaam dari bapaknya, “Saya pernah bertanya kepada ‘Aisyah, apa yang pertama kali dilakukan oleh Rasulullahsetiap kali belaiu masuk rumahnya? ‘Aisyah menjawab, “bersiwak.”[ HR. Muslim]

      4- Ketika Bangun Tidur

      Hudzaifah berkata, “Rasulullahketika bangun tidur membersihkan mulutnya [Yasyushu faha artinya bersiwak] dengan bersiwak.”[ HR. Al-Bukhari]

      5- Ketika Hendak Membaca Al Qur’an

      Ali pernah memerintahkan seseorang untuk bersiwak sambil berkata, Rasulullahbersabda, “Sesungguhnya seorang hamba jika bersiwak, kemudian ia mendirikan shalat, maka para malaikat akan berdiri di belakangnya mendengarkan bacaan Al-Qur’annya, para malaikat akan terus mendekat kepadanya sampai mereka meletakkan bibir mereka di bibirnya. Dan tidak ada satu hurufpun yang keluar dari mulutnya kecuali akan langsung masuk ke dalam hati para malaikat. Maka bersihkanlah mulut-mulut kalian saat kalian membaca Al-Qur’an.”[HR. Muslim]

      Manfaat siwak
      Di antaranya adalah membersihkan mulut, mendatangkan keridhaan Allah Subahanahu wa Ta’ala, menguatkan gigi, menguatkan gusi, memerdukan suara, dan memberikan semangat bagi seorang muslim.

      2- Berkumur-Kumur dan Istinsyaaq

      Bekumur-Kumur artinya

      Memasukkan air ke dalam mulut lalu menggerakkannya di dalam mulut

      Istinsyaaq adalah

      Menghirup air dan memasukkannya ke dalam hidung

      Berkumur-Kumur
      Istinsyaaq

      3- Istinja’

Istinja’ adalah

Membersihkan kotoran atau najis yang menempel pada bagian qubul (kemaluan) dan dubur (pantat) dengan menggunakan air bersih.

      4- Memotong atau Memendekkan Kumis

      Hal ini dimaksudkan agar seseorang tampil indah dan menarik. Selain itu menjadi tanda kebersihan dan sikap menyelisihi orang kafir.

      5- Memelihara Jenggot

      Maksudnya membiarkannya tumbuh dan memanjang serta merawatnya.

      Hukum Memotong Jenggot

      Memotong jenggot termasuk perbuatan yang diharamkan karena adanya perintah untuk memelihara dan memanjangkannya

      Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Pendekkanlah [Pendekkanlah artinya potonglah] kumis kalian dan peliharalah jenggot [Pelihara jenggot maksudnya membiarkan tumbuh, memanjang dan jangan dipotong] serta selisihilah orang-orang Majusi.” [HR. Muslim]

      6- Istihdaad

Istihdaad

Adalah memotong bulu-bulu yang tumbuh disekitar kemaluan

      Manfaat Istihdaad
      Hasil penelitian menyebutkan bahwa memotong bulu-bulu di sekitar kemaluan dapat menyehatkan tubuh dan menambah kuat serta menyegarkan tubuh. Sebab semakin lebat dan panjang bulu-bulu tersebut akan mengakibatkan munculnya penyakit radang kulit yang akan mengganggu kesehatan tubuh.

      7- Khitan dan Khifadh

Khitan bagi pria

Adalah memotong kulit yang manutupi kepala kemaluan laki-laki.

Khifadh bagi wanita

Adalah melukai daging klitoris pada kemaluan wanita.

    Khitan diperintahkan bagi pria sedangkan khifadh bagi wanita muslimah. Rasulullahberkata kepada Ummu ‘Athiyah, “Lukailah sedikit bagian klitoris wanita karena sesungguhnya ia membuat wajah semakin bersinar dan lebih membahagiakan pasangan.”[HR. Al-Hakim]

    Manfaat khitan bagi pria adalah untuk menjaga kebersihan alat kelamin mereka, sehingga tidak ada lagi kotoran yang menempel di leher kepala kemaluan yang tertutupi kulit. Sedangkan bagi wanita adalah agar mereka lebih tampak menarik dengan wajah yang berseri-seri.

    8- Memotong Kuku

    Memotongnya dan tidak membiarkannya memanjang

    Memotong Kuku

    9- Mencabut Bulu Ketiak

    Adalah mencabut bulu-bulu yang tumbuh di ketiak agar terlihat lebih bersih dan untuk menghilangkan bau tak sedap yang melekat pada bulu-bulu tersebut.

    Mencabut Bulu Ketiak

    10- Mencuci Ruas-Ruas Jemari

    Ruas-ruas jemari

    Ruas-ruas jemari yang nampak di telapak tangan

    Termasuk yang harus dibersihkan adalah kotoran-kotoran yang menempel pada daun telinga, leher atau anggota tubuh lainnya.

    Ruas-Ruas Jemari
    40 Hari
    Dimakruhkan membiarkan kuku, bulu ketiak, bulu kemaluan dan kumis selama 40 hari dan tidak mencukurnya. Dari Anas bin Malik berkata, ”Rasulullahmemerintahkan menggunting kumis, memotong kuku, mencukur bulu kemaluan dan mencabut bulu ketiak dan beliau membatasi waktu maksimalnya selama 40 hari.”[ HR. Al-Hakim ]


Tags: